Belajar berbagi :)

Sabtu, 08 Oktober 2011

Harga Sebuah Persahabatan

Siapapun tak akan menyangkal bahwa persahabatan sejati itu teramat indah.

Betapa tidak,sungguh menyenangkan mempunyai seseorang yang sangat istimewa untuk melewati hari,berbagi cerita serta untuk merasakan suka maupun duka bersama.

Begitu hebatnya persahabatan sampai-sampai seseorang bisa menganggap sahabat nya sebagai saudara kandung,bahkan lebih dari itu.



Tepat kiranya jika ada yang mengatakan bahwa keindahan dunia ini belum lengkap tanpa kehadiran SAHABAT...TETAPI kadangkala Persahabatan bisa tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.

Saat sang sahabat mulai menjauh,dan lebih memilih berteman akrab dengan yang lain dengan berbagai alasan atau saat si dia tidak lagi memiliki visi dan pandangan dengan kita,tentu bertumpuk kecewa yang terasa..Marah dan benci lantaran merasa di abaikan.



Lantas pepatah,''HABIS MANIS SEPAH DIBUANG'' tiba-tiba terasa klop dengan keadaan kita. Kenangan lama tentang sahabat tak jarang terbayang kembali ke benak,namun saat itu terjadi,yang muncul hanyalah ingatan dan gambaran tentang segala cela,noda dan aib dirinya..TIBA-TIBA kebencian dan kemarahan menuntun kita untuk mendata satu -demi satu kelemahannya dalam memory..SECUILpun tak tersisa lagi kebaikan yang pernah dilakukannya.

Yang ada hanyalah kesalahan dan kejelekannya.



Begitulah sahabat yang awalnya kita sayangi,berubah menjadi teman yang sangat kita benci,jangankan betemu atau berbicara,sedang mendengar suara atau namanya saja telinga ini terasa panas,dan pedas..Dengan kata lain apapun yang berkaitan dengan nya seolah menjadi haram buat kita..



Memang kita hanyalah manusia biasa...Adalah hal yang sangat wajar jika kebencian terbit dan bersemayam saat kita mendapat perlakuan yang tidak sesuai dengan kehendak hati..

TETAPI ingatlah,tak sedikitpun kita di perintahkah MEMELIHARA kebencian,tidaK oleh ALLAH,tidak oleh NABI DAN PARA RASUL-NYA,,tidak pula oleh para PECINTA-NYA yang sejati ,tidak ada satupun kebencian...



KEBENCIAN adalah bagian dari amarah bukankah Rasullullah telah berulangkali mewasiatkan supaya umatnya tidak mudah marah??????

Berpikir jernihlah wahai sahabat...MANUSIA di ciptakan tidak hanya dengan kelebihan,tapi juga kekurangan dan kelemahan...sangatlah tidak mungkin kita menemukan orang yang segala perilakunya sesuai dengan harapan dan keinginan kita.SANGAT mustahil jika kita ingin mencari orang yang segala nya sempurna dalam pandangan kita,maka terimalah apa adanya!.Tidak perlu membenci ,apalagi memutuskan hubungan silaturahim dengan nya.



Untuk mengusir rasa benci,mengapa kita tidak mengingat sisi baik darinya..

Mungkin saja diantara sahabat-sahabatmu yang lain,hanya dia yang AMANAH...

Mungkin saja diantara sahabat-sahabat mu yang lain ,hanya dia yang selalu MENEPATI JANJI...

Mungkin saja diantara sahabat-sahabat mu yang lain,hanya dia yang selalu BERKATA JUJUR...

Mungkin saja diantara sahabat-sahabatmu yang lain hanya dialah PENDENGAR YANG BAIK...

Mungkin saja,dia mempunyai kebaikan yang tidak ditemukan pada sahabat kita yang lain....



RESAPI DAN RENUNGKAN SEGALA KEBAIKANNYA...

Jangan biarkan pikiran buruk bertahta..

Jangan biarkan amarah berkuasa...

Jangan biarkan setan tertawa dan menari-nari diatas tangis kita...



INGAT SELALU KEBAIKANNYA! ingat dan ingta!...

Masih ada noktah kebencian direlung hati?

Masih tersisakah gurat kebencian dan dendam...?

AYOLAH...coba ingat yang baik-baik dari dirinya...

MESKI SEDIKIT TENTU ADA! dan pastinya AKAN ADA!



Mengapa kita harus terpaku dengan karena nila setitik ,rusak susu sebelanga?

Bukankah kita bisa memindahkan susu itu kebelanga yang lebih besar dan menambahkan lebih banyak susu agar NILA dalam campuran itu mengecil dan menciut????



SAHABAT...JANGAN biarkan kebahagiaan yang pernah kita rajut rusak hanya lantaran mengingat hal-hal yang buruk tentang dirinya..Pikirkan saja tentang sesuatu yang indah dan menyenangkan tentang dia..Banyak hal-hal yang baik yang pernah dilakukannya,sehingga iman tidak luntur dan hati menjadi tenang sebab hal itu merupakan satu upaya untuk menyucikan jiwa kita..

JADI JANGAN PERNAH LUPA KEBAIKANNYA..

MATA KERIDHAAN BUTA TERHADAP SEGALA AIB...

TETAPI MATA KEBENCIAN MENAMPAKKAN SEGALA KEBURUKAN...!!!!

Minggu, 27 September 2009

Emoticon facebook




Bagi pengguna facebook,yang mau menggunakan emoticon..
Silahkan lihat.. :)

Minggu, 06 September 2009

Menghadapi Masalah

Saya tahu bahwa tidak ada seorang pun di dunia ini yang akan menolak jika dia dilahirkan tanpa masalah dan selalu bahagia tanpa ada sedikit kesedihan. Tapi apakah itu mungkin ? Bahkan mereka, anda dan saya bahkan mau membayar berapa dollar pun kalo seandainya ada orang yang bisa membuat kita lahir di dunia ini dan hidup di dunia ini tanpa ada masalah dan kesedihan sama sekali. Bahagia selalu bahkan selalu ceria. Ini saya ada sedikit cerita inspirasi yang saya kutip dari sebuah buku yang selayaknya pantas untuk saya tuliskan disini. Buku ini judulnya adalah “Bila anda pikir bisa, Anda pasti bisa melaksanakan dan meraih apa yang anda inginkan”. Mari kita simak cuplikan cerita dari buku ini bersama-sama.

“Bung Norman,” kawan saya menyapa. “Tolong bebaskan saya dari masalah yang menindih hidupku ini, maka saya akan berikan anda seribu dollar uang kontan atas kebaikan jasa anda itu.”Tentu saja saya bukanlah seorang yang suka menampik permintaan semacam itu”. Maka saya pun merenungkan dan mempertimbangkan usul kawan saya itu dan muncul dengan satu pemecahan masalah yang lumayan juga. Sekurang-kurangnya cukup realistis sifatnya. Tetapi George nampaknya agak segan rupanya, sebab ia telah terlanjur menjanjikan 1000 dolar sebagai hadiah.

” Tidak apa george, ” norman berkata. “Saya tetap saja mau bantu kamu. Oleh sebab itu mari kita pecahkan bersama masalahnya. Kalau tidak salah anda ingin bebas dari segala masalah anda itu, bukan ? Sampai habis dan tuntas ?

“Ya Betul,” Jawab George. “Saya ingin lepas dari segala masalah yang saya hadapi dalam hidup ini. Saya sudah bosan dan kapok dalam menghadapi cobaan, ujian dan kemelut dalam hidup ini. Saya ingin bebas untuk selama-lamanya.”

”Baiklah George, saya sudah punya jawabannya”, kata norman. Akan tetapi saya sangsi apakah kau mau menerima jawaban saya atau tidak. Dengarkan ! Beberapa waktu lalu saya sedang melakukan tugas profesionalku, dimana saya harus berhadapan dengan pemimpin kelompok orang-orang yang yang lebih dari puluhan ribu jumlahnya. Dan tak seorang pun dari mereka memiliki masalah kehidupan.”

Wajah george langsung cerah, matanya berbinar-binar kegirangan karena keingin tahuannya.” Nah itulah tempat yang cocok bagi saya. Antarkanlah saya ke tempat itu teman”. Ujar si george girang.

“Baiklah,” jawab si norman.” Tetapi tempat yang saya maksud adalah perkuburan.”
” Dan memang itulah kenyataannya George. Bahwa di perkuburan itu tak ada seorang pun yang menghadapi masalah hidup. Bagi orang yang sudah menjadi penghuni di kuburan tidak akan pernah merasa cemas karena hidup yang penuh masalah itu telah berlalu bagi mereka. Mereka telah istirahat dari tugas dan pekerjaannya tiap hari. Mereka tidak peduli dengan apa yang kita baca dalam koran atau surat kabar atau bahkan apa yang kita lihat ditelevisi mereka sudah tidak peduli. Mereka tak punya masalah lagi dengan kehidupan, mereka beralih masalah pada hidup mereka di alam kubur. Karena memang mereka bukanlah orang hidup dan mereka adalah orang yang sudah mati.” Tegas Norman kepada George.

Dikutip dari Buku Bila Anda Fikir Bisa Anda Pasti Bisa Melaksanakan dan Anda Pasti Bisa Meraih yang Anda Inginkan
Dari cerita diatas sudah jelas sekali bagaimana bahwa secara logis bahwa kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh manusia itu adalah alamat dari kehidupan. Logikanya adalah bagi anda bahwa semakin banyak masalah yang anda hadapi dalam hidup ini maka semakin luas pulalah peluang anda untuk hidup yang terbuka bagi anda. Seseorang misalnya menghadapi 10 masalah yang pelik akan nampak lebih hidup dibandingkan dengan seorang yang bersikap apatis dan hanya memiliki 5 masalah.

Note :
Masalah bukan menjadi alasan kita untuk menghindarinya, namun dengan masalah kita menjadi lebih dewasa dan lebih terbuka menghadapi hidup ini.